Minggu, 09 Agustus 2009

PELAJAR BERJUANGLAH!

Maju terus dunia pendidikan!

Bersama pagi kita jelang hari cerah penuh semangat” (ikhwan k@chonk)

Setelah berjuang penuh keyakinan dan tetap berdoa kepadaNya akhirnya dapat mereka nikmati buah hasil kerja keras mereka untuk terus menatap penuh yakin lembar demi lembar kertas kosong dan tinta yang terbungkus rapi hingga kelak tak akan ada lagi lembar kosong.

Mungkin itulah gambaran situasi yang dialami dan akan dialami oleh pelajar di Indonesia. Setelah kemarin siswa Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama(SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) berjuang untuk menentukan nasib perjalanan mereka dalam dunia pendidikan. Tak sedikit di antara mereka yang menangis histeris karena terganjal untuk terus menikmati indahnya dunia sekolah. Namun, bagi mereka yang lulus bahkan dengan predikat memuaskan tak henti-hentinya jingkrak-jingkrak kegirangan.

Namun, apapun yang merela dapat bukanlah akhir dari perjalanan hidup. Bahkan, mungkin hal ini merupakan awal menuju tercapainya cita. Jadi teruslah berjuang. Setiap melewati jenjang pendidikan akan mengantarkan mereka kepada pembentukan mental dan pola pikir yang lebih baik. Bagi siswa SD ketika mereka melangkah pada jenjang SMP maka diperlukan pembiasaan atau adaptasi baik itu sikap maupun kebiasaan mereka, begitu juga pada jenjang berikutnya dan itu memang merupakan tujuan dari adanya tingkatan jenjang pendidikan.

Dunia pendidikan mempunyai tugas mulia untuk mencerdaskan generasi bangsa ini demi tercapainya bangsa Indonesia yang adil dan makmur. Tidak hanya dari segi intelegensi namun pendidikan moral juga merupakan fokus pencapaian yang menjadi salah satu indikator keberhasilan. Fakta menyebutkan tidak sedikit masyarakat kita yang notabene tergolong masyarakat berpendidikan namun sikap mereka minim. Hal ini dikarekan tidak berimbangnya intelegensi dan moral. Oleh karena itu, keduanya harus berjalan seimbang. Selain itu, agama juga menjadi penentu untuk mengontrol sikap. Pepatah mengatakan “ilmu tanpa agama adalah buta, sedangkan agama tanpa ilmu adalah lumpuh”.

Oleh karena itu, wahai kalian generasi muda generasi penerus bangsa, teruslah belajar dan ukirlah prestasi setinggi mungkin. Buatlah orang lain yang melihat kalian tersenyum akan kalian. Dan ingatlah akan moral dan agama sebagai jati diri kalian.

Maju terus dunia pendidikan!